Home Dalam Negeri Fakta Bambang Tri Mulyono Yang Menuding Presiden Jokowi Pakai Ijazah Palsu

Fakta Bambang Tri Mulyono Yang Menuding Presiden Jokowi Pakai Ijazah Palsu

203
0
Fakta Bambang Tri Mulyono Yang Menuding Presiden Jokowi Pakai Ijazah Palsu
Fakta Bambang Tri Mulyono Yang Menuding Presiden Jokowi Pakai Ijazah Palsu

SMARTLAPAK.COM – Fakta Bambang Tri Mulyono Yang Menuding Presiden Jokowi Pakai Ijazah Palsu Sejak hari kemarin sosok Bambang Tri Mulyono kembali menjadi perbincangan warganet dimana pria yang dahulu pernah terkenal dan viral setelah merilis salah satu buku berjudul Jokowi Undercover dan langsung diciduk oleh pihak Kepolisian, ternyata saat ini Bambang kembali menjadi pusat perhatian warganet dikarenakan ia menuding apabila Jokowi menggunakan ijazah palsu saat Pilpres 2019 walaupun sudah dibantah oleh pihak UGM terkait permasalahan tersebut.

Ada beberapa fakta yang berhasil kami rangkum tentang Bambang Tri Mulyono yang menuding Presiden Jokowi memakai ijazah palsu saat Pilpres 2019 di mana pria ini langsung menjadi pusat perhatian dikarenakan sejumlah pernyataan yang ia lakukan malahan diketahui apabila dirinya resmi menggugat jokowi dan sejumlah elemen dengan nomor perkara 592/Pdt.G/2022/PN Jkt.Pst seperti dikutip di website SIPP PN Jakarta Pusat.

Banyak dari warganet yang saat ini mencari profil Bambang Tri Mulyono dan diketahui apabila ia adalah pria kelahiran Blora Jawa Tengah dan lahir pada tanggal 4 Mei 1971 dan selanjutnya ia diketahui sempat menjalani pendidikan di SDN Sukorejo selanjutnya SMPN 2 Blora, lalu di SMAN 1 Blora, dania diketahui sempat ngampus di Universitas Jenderal Soedirman di Purwokerto Jawa Tengah.

Namun kabar beredar apabila Bambang Tri Mulyono tidak menyelesaikan kuliahnya dari kampus Unsoed dikarenakan beberapa hal dan diketahui ia keluar dari kampus menjelang tahun terakhir kuliah.

Fakta Bambang Tri Mulyono

Berikut adalah beberapa kabar yang harus kalian ketahui tentang fakta sosok Bambang yang saat ini tengah viral dan menjadi perbincangan warganet.

Penulis buku Jokowi Undercover

Diketahui apabila Bambang adalah penulis buku Jakarta Undercover di mana ia diketahui resmi menjadi tahanan selama 3 tahun akibat merilis buku tersebut dikarenakan ternyata di dalam isi buku hanyalah dugaan dari Bambang tanpa ada bukti sama sekali terutama ketika tulisan terkait pemalsuan data Jokowi dan juga beberapa kebohongan Jokowi kepada masyarakat.

Dari hasil penelitian pihak kepolisian dan pihak terkait terkait isi buku Jakarta Undercover ternyata di dalamnya memuat fitnah kepada Presiden Jokowi dan selanjutnya Bambang ditolak oleh para penerbit buku dikarenakan di dalam buku berisi tidak dapat dipertanggungjawabkan.

Selanjutnya Bambang mencetak sendiri di tempat fotocopy umum di pinggir jalan buku tersebut dimana buku tersebut sudah ditarik dari peredaran dan Bambang dipenjara selama 3 tahun.

3 poin petitum Bambang

Dalam perkara yang didaftarkan pada tanggal 3 Oktober 2022 ada 4 pihak yang digugat oleh Bambang tri Mulyono diantaranya adalah:

  1. Presiden Jokowi
  2. Komisi Pemilihan Umum
  3. Majelis Permusyawaratan Rakyat
  4. Kementerian Pendidikan Kebudayaan riset dan teknologi.

Selanjutnya ada tiga poin utama petitum yang dilayangkan oleh Bambang sebagai penggugat dan isinya adalah sebagai berikut:

  • Menerima dan mengabulkan gugatan penggugat untuk seluruhnya
  • Menyatakan tergugat I sudah melakukan perbuatan melawan hukum berupa membuat keterangan yang tidak benar atau memberikan dokumen palsu berupa ijazah bukti kelulusan SD SMP SMA atas nama joko Widodo.
  • Menyatakan tergugat I sudah melakukan perbuatan melawan hukum berupa menyerahkan dokumen ijazah yang berisi keterangan yang tidak benar atau memberikan dokumen palsu sebagai kelengkapan syarat pencalonan tergugat I untuk memenuhi ketentuan pasal 9 ayat 1 huruf kPU no 22 tahun 2018 untuk digunakan pada proses pemilihan presiden dan wakil presiden 2019.

Klarifikasi UGM memastikan ijazah Jokowi asli

Belum lama ini Rektor UGM, Prof. Ova Emilia dari fakultas uGM menegaskan apabila seluruh tumbuhan yang dilayangkan oleh Bambang adalah bohong dan ia memastikan Apabila Presiden Jokowi mempunyai ijazah asli dari kampus UGM di fakultas kehutanan UGM.

“Bapak Joko Widodo kami nyatakan lulus dari UGM yaitu tahun 1985 dan hal ini sesuai dengan ketentuan dan bukti kelulusan berdasarkan dokumen yang kami miliki,” tegas Prof. Ova Emilia.

Previous articleAnálise 1xbet 2023 Avaliação De Especialistas E Análises De Usuário
Next articleNasDem Jamin Akan Setia Pada Presiden Jokowi Sampai Akhir Jabatan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here