SMARTLAPAK.COM – Berseteru Dengan Yenny Wahid, Cak Imin Ziarah ke Makam Gus Dur Muhaimin Iskandar atau Cak Imin selaku Ketum partai PKB diketahui dirinya Tengah berseteru dengan Yenny Wahid yaitu Putra almarhum Gus Dur akan tetapi, dikabarkan muhaimin Iskandar berziarah ke makam presiden ke-4 indonesia yaitu almarhum Abdurrahman Wahid atau Gus Dur yang ada di Kompleks pesantren Tebuireng jombang jawa Timur.
Walaupun Cak Imin tengah berseteru dengan Yenny Wahid akan tetapi ketua umum partai PKB tersebut sempat berziarah ke makam Gus Dur yang ada di komplek pesantren Tebuireng kota Jombang Jawa Timur pada hari Senin 27 Juni.
Diketahui apabila langkah yang dilakukan oleh Ketum partai PKB tersebut dengan cara berziarah ke makam Gus Dur pertama kali beredar melalui foto yang yang udah melalui akun media sosial miliknya salah satunya di akun Twitter bernama @cakimiNOW pada hari Selasa 28 Juni.
Aktivitas ziarah ke makam Gus Dur ia lakukan di tengah perseteruan dirinya bersama putri Gus Dur yaitu Yeni Wahid atau yang mempunyai nama asli zannuba Arifah chafsoh.
Menurut jazilul Fawaid selaku wakil ketua umum partai PKB apabila sakimin memang sudah rutin melakukan ziarah ke makam Gus Dur dengan tujuan untuk mendoakan almarhum dan juga memohon berkat sehingga tidak ada ada permasalahan apapun.
“Kan sudah rutin gus Muhaimin memang rutin melakukan ziarah terutama ke makam Gus Dur iya dengan berdoa atau mendoakan almarhum,” kata waketum PKB jazilul Fawaid.
Selanjutnya diketahui apabila masalah pada datang antara Ketum PKB dengan Putri Gus Dur setelah Kyai Wahid menegaskan apabila dirinya bukanlah sosok kader dari partai PKB yang berada di bawah pimpinan Cak Imin. La
Menurut Yenny Wahid, jika dirinya bukankah kadar atau berasal dari partai PKB pimpinan Muhaimin Iskandar dan selanjutnya Putri Gus Dur tersebut meminta kepada politikus untuk tidak memaksakan diri dalam maju pada pilpres yang akan datang terutama untuk politikus yang hasil survei nya memang tidak baik.
Malahan menurut Putri Gus Dur ketika Muhaimin Iskandar memaksakan diri untuk mencalonkan menjadi presiden dari partai PKB, maka hal ini malah berseberangan dengan NU dan sangat kasihan kepada umat yang ada di bawah.
Selanjutnya Muhaimin Iskandar langsung merespon apa yang diungkapkan oleh Yenny Wahid dimana ia menegaskan apabila Putri Gus Dur tersebut memang bukanlah kader PKB dan dia pun meminta kepada putri Gus Dur supaya tidak ikut campur dalam mengatur urusan internal PKB.
“Sudah jelas yeni itu bukan PKB membuat pantai sendiri saja gagal lolos dia beberapa kali pemilu nyerang PKB akan tetapi tidak berpengaruh. Malah PKB saat ini terus mengalami kenaikan suara sehingga buat apa apa dia mengatur PKB, silakan hidupin saja partai kamu yang sudah gagal tersebut dikarenakan TKB saat ini sudah aman dan nyaman,” kata Muhaimin Iskandar.
Dari pengakuan Yenny Wahid apabila ada sejarah yang harus diketahui oleh publik terkait konflik yang terjadi antara Gus Dur dengan Muhaimin Iskandar di mana sejarah ini tidak akan bisa terhapus dari perjalanan partai PKB dikarenakan muhaimin Iskandar adalah sosok yang mengeluarkan Gus Dur dari partai PKB.
Menurut yenny Wahid apabila kejadian tersebut terjadi dalam penyelenggaraan Muktamar luar biasa partai PKB yang berlangsung di Ancol pada tahun 2008 yang lalu dimana seolah-olah ada penghapusan sejarah PKB gus Dur masih berada di PKB sehingga banyak masyarakat yang tidak sepaham dikarenakan pada Muktamar tersebut Gus Dur dikeluarkan oleh Muhaimin Iskandar.
Terkait apa yang diungkapkan oleh Yenny Wahid ternyata ketika awak media bertanya kepada Muhaimin Iskandar selaku ketua umum partai PKB ia tidak mau menanggapi pernyataan Putri Gus Dur tentang adanya perebusan partai tersebut di mana ia hanya menyatakan hal tersebut adalah masa lalu yang tidak harus dibahas kembali.
