SMARTLAPAK.COM – 7 Poin Isi Perjanjian Politik Anies dan Prabowo Versi Fadli Zon Fadli Zon sebagai wakil ketua umum partai Gerindra belum lama ini mengakui kepada awak media apabila dirinya adalah pihak yang menyusun isi perjanjian antara ketua umum partai Gerindra yaitu Prabowo Subianto dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ketika akan maju pada Pilkada DKI Jakarta tahun 2017 yang lalu.
Malahan Belum lama ini fadli Zon membeberkan tentang 7 poin isi perjanjian politik Anies dan Prabowo di saat mengajukan Pilkada DKI Jakarta 2017 yang dimenangkan oleh pasangan Anies Baswedan dan sandiaga Uno di mana menurut Fadli Zon 7 poin dalam perjanjian tersebut sangatlah penting walaupun dirinya enggan merinci tentang Apa saja isi perjanjian.
7 Poin Isi Perjanjian Politik Anies dan Prabowo Versi Fadli Zon
Kepada awak media Fadli Zon mengatakan jika dirinyalah yang mendraft dan juga menulis dan ada 7 poin dan dikabarkan apabila menurutnya hal tersebut merupakan urusan Pilkada bukan saat ini.
Kata Fadli Zon, apabila hal ini sangat berbeda dengan perjanjian lain antara Anies Baswedan dan sandiaga Uno yang disebut ada utang piutang sampai 50 miliar rupiah dikarenakan hal tersebut disampaikan oleh Erwin Aksa selaku Wakil Ketua Umum Partai Golkar.
Diketahui di channel YouTube erwin Aska menyebut apabila sandiaga Uno sempat meminjami uang Rp50 miliar kepada Anies Baswedan ketika keduanya maju di Pilkada DKI 2017 dan dikabarkan uang tersebut dipakai untuk logistik pemenangan pasangan Anies Baswedan dan sandiaga Uno pada Pilkada di putaran pertama.
Selanjutnya rumor perjanjian Prabowo dan Anies Baswedan sempat disampaikan wakil ketua dewan Pembina partai Gerindra yaitu sandiaga Uno di acara podcast Akbar Faisal dan saat itu sandi mengatakan perjanjian antara dirinya Prabowo dan Anies Baswedan dibuat sebelum Pilpres 2019.
Menurut sandiaga Uno pada mulanya menjawab pertanyaan Akbar tentang video yang beredar apabila Anies Baswedan tidak akan maju capres apabila Prabowo melakukan langkah yang sama dan selanjutnya menulis sandiaga Uno jika perjanjian tersebut sangatlah vital dikarenakan bersamaan dengan rencana pencalonan Prabowo maju pada pilpres 2019.
Akan tetapi sandiaga Uno enggan mengungkap Apa saja isi perjanjian dan meminta supaya hal tersebut ditanyakan kepada wakil ketua umum Gerindra yaitu Fadli Zon dikarenakan saat itu menjadi fasilitator dari perjanjian.
Malahan menurut sandiaga Uno di kanal YouTube akbar Faisal terdapat sejumlah poin dan menurutnya cukup membuat dirinya sangat detail apa saja yang disepakati termasuk ada kaitannya dengan hal tersebut dikarenakan di awal koalisi dan awal penentuan calon.
Kabar Anies Baswedan meneken perjanjian di mana Dirinya hutang 50 miliar rupiah kepada sandiaga Uno langsung mencuat dan viral malahan ada ungkapan dari calon presiden 2024 yang diusung oleh partai Nasdem ini dirinya tidak akan maju pilpres jika Prabowo Subianto mencalonkan diri.
