SMARTLAPAK.COM – Elektabilitas Prabowo Ungguli Anies dan Ganjar Versi Survei Median Survei median atau media survei nasional belum lama ini mengeluarkan hasil survei terbarunya di 2023 di mana tercatat elektabilitas ketua umum partai Gerindra atau Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat ini posisinya berada di Puncak meninggalkan tipis para pesaingnya yaitu Ganjar pranowo dan Anies Baswedan sebagai calon Presiden di Pilpres 2024.
Menurut survei median Prabowo Subianto mempunyai elektabilitas yang mengungguli sejumlah calon yang lain diantaranya Ganjar dan Anies Baswedan di Pilpres 2024 walaupun terlihat sangat tipis dari keduanya.
Elektabilitas Prabowo dari hasil survei media survei nasional berada di angka 20,05 persen meninggalkan Ganjar pranowo yang berada di peringkat 2 dengan angka 18,9 dan selanjutnya Anies Baswedan berada di angka 17,9 dan berada di posisi ketiga.
Selanjutnya di posisi keempat ada Gubernur Jawa Barat dari duluan Kamil yang mempunyai nilai elektabilitas 9,0 persen. Selanjutnya agus Harimurti Yudhoyono Ketua Umum Partai Demokrat mendapatkan 3,5 persen dan berada di posisi ke-5.
Menurut Direktur median yaitu Ade Irfan Abdurrahman apabila elektabilitas calon presiden menguji beberapa orang dan hasilnya keluarlah 5 besar di posisi pertama ada Prabowo Subianto, selanjutnya Posisi kedua Ganjar pranowo, di posisi ketiga Anies Baswedan, di posisi keempat Ridwan Kamil, dan di posisi kelima ada nama Agus Harimurti Yudhoyono.
Selanjutnya dikabarkan apabila survei median melibatkan 400 responden yang tersebar di 38 provinsi dan selanjutnya survei tersebut dilakukan pada tanggal 22 sampai 26 februari 2023 dengan memakai metode penelitian non probability sampling dengan kuesioner yang disebarkan melalui media sosial Facebook dengan target pengguna aktif usia 17 sampai 60 tahun.
Diketahui sebelumnya dari hasil survei indikator politik Indonesia mengungkapkan peningkatan elektabilitas bakal calon presiden 2004 terdapat pada dua orang yaitu Ganjar pranowo dan Prabowo Subianto dan selanjutnya untuk Anies Baswedan Mengalami penurunan walaupun begitu ketiganya bersaing pada simulasi nama kandidat presiden.
