SMARTLAPAK.COM – 7 Penyakit Rentan Menular Ketika Banjir Di sejumlah daerah di Indonesia saat ini tengah musim hujan dimana dikabarkan dari pihak BMKG apabila Indonesia harus waspada dengan munculnya fenomena La Nina yang saat ini mengakibatkan peningkatan intensitas hujan disertai petir dan juga angin yang harus diwaspadai apalagi bisa mengakibatkan banjir di sejumlah wilayah di tanah air terutama bagi daerah perkotaan yang sudah langganan banjir. Namun bukan hanya itu saja, masyarakat harus mewaspadai terkait penyakit rentan menular ketika banjir dan akan kami bahas pada artikel kali ini.
Ada beberapa penyakit rentan menular ketika banjir yang pastinya harus anda ketahui supaya bisa menghindari penyakit tersebut apalagi Penyakit ini bisa mengakibatkan anda mengalami sakit di musim penghujan. Apalagi ketika pihak BMKG sudah memberikan himbauan untuk mewaspadai fenomena La Nina yang bisa mengakibatkan banjir di sejumlah wilayah di Indonesia di mana wilayah yang dilanda banjir di awal November 2021 yang sudah terkonfirmasi diantaranya adalah di wilayah Jawa Timur, kabupaten Bogor, kapuas Hulu, sampai Ogan Komering Ulu di Sumatera Selatan.
Bahaya banjir tidak hanya datang dengan resiko hanyut terseret arus air akan tetapi munculnya beberapa penyakit yang timbul pasca banjir dimana biasanya ketika kondisi banjir seseorang akan menjadi lebih rentan terkena penyakit karena kondisi lingkungan yang semakin memburuk.
Ketika anda kontak tubuh dengan air yang sudah tercemar maka pastinya hal tersebut bisa meningkatkan risiko terjadinya infeksi di area luka terbuka, terjadi konjungtivitis, dan infeksi telinga hidung maupun tenggorokan.
Penyakit Rentan Menular Ketika Banjir
Berikut adalah daftar penyakit pasca banjir yang patut diwaspadai oleh anda semua apalagi beberapa penyakit ini rentan sekali menular di saat munculnya banjir.
Penyakit diare
Ketika sanitasi dan air bersih saat banjir rentan tercemar bakteri maka disanalah muncul penyakit diare dan biasanya Penyakit ini muncul di beberapa area pengungsian sehingga dengan adanya kondisi tersebut akan menimbulkan penyakit diare yang mudah menular dan patut Anda waspadai.
Penyakit kulit
Penyakit kulit biasanya muncul di area banjir dikarenakan bakteri yang datang bersama banjir dapat mengakibatkan penyakit kulit Terutama ketika kondisi daya tahan tubuh semakin lemah dan yang harus anda waspadai apabila anda mempunyai luka atau goresan yang terbuka ketika terpapar air banjir maka haruslah diwaspadai.
Penyakit tifus
Selanjutnya penyakit infeksi saluran pencernaan demam tifoid atau dikenal typus biasa disebabkan karena adanya bakteri Salmonella typhi dan hal ini harus diwaspadai apalagi bakteri tersebut bisa menyebar melalui makanan atau minuman yang sudah terkontaminasi dan melalui kontak langsung dengan orang yang sudah terinfeksi.
Penyakit leptospirosis
Penyakit selanjutnya yang patut diwaspadai dikarenakan bisa menular yaitu penyakit leptospirosis yang biasanya diakibatkan bakteri leptospira yang asalnya dari kotoran tikus.
Demam berdarah
Di saat musim penghujan dan setelah banjir Maka akan muncul genangan air yang rentan menjadi tempat ber biaknya nyamuk aedes aegypti yang menjadi penyebab demam berdarah maka oleh karena itu haruslah diwaspadai.
Penyakit ISPA
Infeksi saluran pernapasan akut atau dikenal ISPA menjadi penyakit di musim hujan yang harus diwaspadai di mana Penyakit ini menjadi salah satu penyakit menular akibat infeksi bakteri virus dan mikroba yang lain dan biasanya gejala ISPA yaitu dikenal melalui batuk sesak nafas nyeri dada sampai demam.
Hepatitis A
Penyakit terakhir yang biasa langganan di saat musim penghujan terutama di daerah banjir yaitu hepatitis A dimana Penyakit ini merupakan infeksi hati yang disebabkan virus hepatitis A dan penyakit ini menjadi salah satu penyakit menular yang bisa memicu peradangan dan mengganggu fungsi hati para penderitanya.
Untuk penyakit hepatitis A bisa menular melalui air yang terkontaminasi virus yang Penyakit ini dan juga bisa melalui tinja yang tidak sengaja mencemari makanan benda atau minuman.
